Kekalahan telak 3-0 dari Persebaya Surabaya pada putaran pertama BRI Liga 1 harus dibayar pada pekan ke-32, demi asa di ajang antarklub Asia.
Surabaya,- Nuswantoro Pos.com Untuk itu, pada laga Kontra Persebaya Surabaya dalam laga pekan ke-32 Liga 1 2021/2022 di Stadion Kapten I Wayah Dipta, Gianyar, Sabtu 19 Maret 2022, pukul 20.30 WIB, Persib wajib menang.
Pelatih Persib Robert Rene Alberts mengatakan dengan kemenangan tersebut Persib bisa mengamankan slot untuk ajang antarklub Asia. "Berbekal tambahan tiga poin. Persib bisa mengumpulkan 69 poin," katanya.
Jumlah 69 poin tersebut, kata Robert tidak mungkin lagi dikejar oleh pesaing terdekatnya. Pada pekan ke-31 Bhayangkara FC, Persebaya Surabaya dan Arema FC sama-sama gagal meraih poin penuh. Mereka bisa dibilang sudah tersingkir dari pacuan gelar juara.
Jelang Laga Kontra Persebaya, Coach Robert Fokus Cegah Persib Kebobolan di Menit-menit Akhir
Juru taktik asal Belanda kembali menegaskan target kembali berkiprah di kompetisi Asia pada musim depan, memang diusung oleh Maung Bandung.
Robert tidak mempermasalahkan, apakah ajang Asia itu Liga Champions Asia atau Piala AFC. "Harapannya bisa kembali bermain di kompetisi Asia setelah sekian lama, tentunya kami mampu melaju satu langkah ke depan dan ini target yang besar," katanya.
Dengan adanya Asa itu, target menang dalam laga kontra Persebaya Surabaya bagi Persib cukup penting.
"Tambahan tiga poin dari tim berjuluk Green Force menjadi penting untuk memastikan posisi Persib menuju kejuaraan antarklub Asia," katanya.
Pelatih Persib Robert memastikan Maung Bandung percaya diri menghadapi Persebaya Surabaya. Semua pemain sudah mempersiapkan diri selama beberapa hari ini.
"Ini pertama kalinya kami memiliki waktu beberapa hari lebih banyak dari sebelum sebelumnya untuk persiapan. Ini bisa pemulihan lebih baik dan mendapat energi, yang juga lebih baik," katanya.
"Masih terlintar di putaran pertama, hampir 60 menit kami bermain bagus, dan statistik menunjukkan hal ini. Persebaya memanfaatkan kelengahan kami, dan kami tidak memiliki waktu untuk membalikkan keadaan," kenangnya.
Untuk itu, kekalahan 0-3 itu harus menjadi pelajaran. Maung Bandung harus meraih kemenangan, demi membalaskan dendam di putaran pertama lalu.
"Kami ingin membuat kondisi di putaran pertama sebagai cermin kami bisa membalikkan. Kami harus menang. Jika menang, maka kami masih berada di jalur juara, atau setidaknya kami bisa mengunci posisi runner up," katanya.(Burhan)
