KEPALA DINAS PENDIDIKAN JATIM DIDUGA MENERIMA UMPETI
Surabaya,- Nuswantoropos.com - surabaya pada hari ini rabu 10-12-2025 lsm dan awak media mendatangi kantor dinas pendidikan jatim yang beralamat di jl genteng kali no 33 surabaya.kedatangan kami mau konfirmasi terkait maraknya pungli di SMA&SMKN dijawa timur khususnya di kota surabaya.
Sebagai kadis pendidikan jatim (aries agung paewai) tidak mau menemui kami sudah di call dan chat wa tidak merespon dan kami menunngu disana berjam-jam,sehingga kami menduga bahwa kepala dinas jatim tutup mata.
Maraknya pungli di pendidikan jawa timur ini khususnya disurabaya.
bahwa dibeberapa SMA&SMKN surabaya masih banyak pungli diantaranya yaitu :
1. Penahanan izasah
2. Daftar ulang berbayar
3. Pungli berkedok iuran
4. Penjualan buku LKS
5. Mempersulit warga miskin mendapatkan pendidikan
seperti pemungutan biaya ekstrakurikuler yang sebenarnya tidak wajib, turut menambah beban finansial keluarga. Padahal, pemerintah telah menghapus biaya pendidikan wajib. Persoalan ini semakin mencolok ketika siswa dari keluarga miskin dipersulit masuk sekolah, misalnya melalui proses seleksi atau administratif yang diskriminatif. Praktik ini tidak hanya melanggar UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, tetapi juga memperlebar kesenjangan sosial.
Regulasi seperti Permen Pendidikan No. 75 Tahun 2017 yang melarang pungli dalam pendidikan layaknya ditegakkan lebih tegas, sementara masyarakat diimbau lebih aktif memantau dan melaporkan praktik-praktik tidak sewajarnya. Pendidikan layak menjadi kanal perubahan, bukan alat eksploitasi. (Red)
