Kyai, Alim Ulama dan Para Ustadz Se-Bekasi Utara Hadiri Tahlil Malam ke-6 Wafatnya Ibunda ARH




Bekasi,- Nuswantoro pos.com Ketua Komisi II DPRD Kota Bekasi H. Arif Rahman Hakim, SH Berpoto Bersama KH. Syaiful Islam Noor, KH. Ahmad Firdaus, Ustadz Nahyudi, Ketua RW 18 Kelurahan Harapan Jaya Ahmad Sobur Sani dan Tokoh Pemuda Aminulloh Jeding usai tahlil, Selasa malam (26/7/2022).

Bekasi – Sejumlah Kyai, Alim Ulama dan Asatidz se-Bekasi Utara tumpah ruah hadiri tahlil malam ke-6 wafatnya Ibunda Anggota DPRD Kota Bekasi H. Arif Rahman Hakim, SH (ARH) di kediaman ARH di Kaliabang Bungur Jl. Seroja, Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Selasa malam (26/7/2022).

Para Kyai, Alim Ulama, dan Asatidz yang hadir tersebut antara lain, Pimpinan Majelis Taklim Al-Musnid KH. Syaiful Islam Noor, KH. Ahmad Kosasih, KH. Ahmad Firdaus, KH. Zahrudin, Ustadz Nahyudi Yusup, Ustadz Moh. Soleh, Ustadz Ubaidillah, Ustadz Hasan As, Ustadz Marjuki dan Ustadz H. Khaidir Sirodj.
 
Sedangkan dari Tokoh Masyarakat setempat yang hadir diantaranya, Ketua RW 18 dan Ketua RW 28 Kelurahan Harapan Jaya Ahmad Sobur Sani dan Ubaidillah serta ratusan hadirin jamaah tahlil warga sekitar.
 
Acara tahlil berlangsung khidmat di awali pembacaan Surah Yasin dipimpin Ustadz Nahyudi Yusup, dilanjut pembacaan tahlil mendoakan Ibunda Tercinta Ketua Komisi II DPRD Kota Bekasi ARH yakni, Almarhum Hj. Munawaroh Binti H. Nawar agar diampuni semua dosa dosanya dan mendapat tempat yang layak disisi Alloh Swt.

Usai membaca Surah Yasin dan Tahlil, Penceramah KH. Syaiful Islam Noor berdiri menyampaikan tausiahnya membahas tentang hakikat orang yang ditimpa sakit sebelum meninggal.

Penceramah Jebolan Ponpes Darul Hadist Malang Jawa Timur itu menjelaskan, sakit yang berkepanjangan bagi seseorang sebelum meninggal itu bukan sebuah penderitaan atau pun azab, melainkan sebuah rahmat dan kasih sayang Alloh Swt kepada orang itu.

“Jika orang itu sabar dan ikhlas Alloh akan menghapus semua dosa dosanya sebelum meninggal. Jadi sakit itu hakekatnya bukan penderitaan melainkan rahmat Alloh Swt untuk menghapus semua dosa dosa hambanya,” Tandasnya.
(Burhan)
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url