Vandiko T Gultom Bupati Samosir Paparkan Program Pengembangan Pariwisata pada RPJMD Tahun 2021-2026,
Bupati Samosir Vandiko T Gultom yang diwakilkan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Samosir (Sekdakab Samosir) Hotraja Sitanggang menghadiri pelantikan kepengurusan Ikatan Sarjana Katolik Indonesia (ISKA) sekaligus memaparkan program pengembangan pariwisata pada RPJMD Tahun 2021-2026 di Aula Hotel JTS Parbaba, Kamis (6/10).
Turut hadir Wakapolres Samosir, Prasetyo Nurhardjanto, S.Sos., MM (Presidium Tehnologi Informasi dan SDM Dewan Pengurus Pusat ISKA), Dr. Mangadar Situmorang, Dr. lur. Liona N. Supriatna, SH. M.Hum, Sinta Mauly Agnes Tamba, SH. M. Hum, RP. Ambrosius Nainggolan, OFM. Cap, para Penasehat ISKA DPC Kab. Samosir, Ketua terpilih ISKA DPC Kab. Samosir Marojahan Situmorang, SE, ME.
Dalam sambutannya Sekdakab. Samosir menyampaikan bahwa sesungguhnya Bupati Samosir menghendaki untuk hadir dalam acara Pelantikan dan Dialog Publik pada saat ini. "Seyogyanya Bupati ingin menghadiri acara pelantikan dan dialog publik ini, namun karena tugas luar yang tidak dapat ditinggalkan, Baliau menitipkan salam dan ucapan selamat kepada Ketua terpilih ISKA DPC Kab. Samosir. Bupati juga berharap kepada pengurus ISKA yang baru dilantik untuk memberikan dukungan khas dalam mendukung program pembangunan di Kabupaten Samosir", ujar Sekda.
Selanjutnya, Sekda menjelaskan bahwa RPJMD Kabupaten Samosir Tahun 2021-2026 sesuai pada Perda No.3 Tahun 2021 memiliki 10 program pembangunan dimana salah satunya pembangunan pariwisata samosir dengan melibatkan para pemuda dan masyarakat. "dengan melibatkan para pemuda dan masyarakat dalam pembangunan pariwisata, Bupati Samosir telah menetapkan Surat Keputusan kepada 54 Desa Wisata yang terdiri dari 32 objek wisata rintisan, 21 objek wisata prioritas dan 1 objek wisata sijambur", ungkapnya.
Adapun langkah strategis Pemkab Samosir dalam pengembangan pariwisata antara lain pemasaran pariwisata berbasis Tehnologi Informasi, peningkatan kuantitas dan kualitas pelaksanaan event pariwisata, peningkatan kapasitas SDM dan pemberdayaan peran masyarakat dalam pengembangan kepariwisataan, serta peningkatan fasilitasi perijinan kepariwisataan.
Disampaikan, Pemerintah Kabupaten Samosir juga telah membentuk kepengurusan lembaga adat guna melestarikan tradisi dan budaya samosir serta membentuk kelompok sadar wisata untuk mensukseskan pengembangan pariwisata.
Diakhir paparannya, Sekda berharap kepada pengurus ISKA yang telah dilantik turut mendukung dan menjalin kerjasama dalam pengembangan wisata untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat samosir.
Sementara itu, Ketua terpilih kepengurusan ISKA DPC Kab. Samosir menyampaikan terimakasih atas dukungan yang telah disampaikan. ISKA didirikan pada tanggal 22 Mei 1958 yang sekarang sudah berusia 64 Tahun, ISKA turut mengiringi kemajuan bangsa dan juga telah memberikan partisipasi untuk kemajuan bangsa Indonesia dalam pemikiran dan gagasan. "kehadiran ISKA di Kabupaten Samosir kiranya dapat mendukung dan memberikan warna dalam pembangunan serta pengembangan pariwisata di Kabupaten Samosir bersama dengan Pemerintah, Gereja, Ormas dan OKP dengan menjunjung tinggi martabat kemanusiaan dan kesetaraan untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat" ucapnya.
(Marlen)
