Situasi Wadas Kondusif, TNI-Polri Bagikan Ratusan Paket Sembako
PURWOREJO - Situasi tenang nampak di desa Wadas saat mobil patroli Polsek Bener Polres Purworejo melintas di pemukiman warga desa Wadas. Patroli yang diisi personil TNI-Polri itu menyusuri wilayah pedesaan Wadas untuk memastikan situasi aman.
Sejumlah pos swadaya yang dulunya ramai dengan kumpulan warga, kini lengang. Warga nampak fokus pada aktivitas sehari-hari, baik aktivitas ekonomi maupun sosial.
"Kondisi desa Wadas Kondusif. Warga yang ke sawah maupun anak yang berangkat sekolah berjalan seperti biasa. Warga yang beribadah juga tidak ada masalah," ungkap Fahri Setyanto, Kades Wadas saat dihubungi, Jumat (11/2) sore.
Fahri menyatakan proses pengukuran lahan milik warga yang akan dibebaskan untuk dijadikan kuari proyek Bendungan Bener berjalan lancar.
"Proses pengukuran selama beberapa hari kemarin dilakukan BPN didampingi pemilik lahan dan petugas gabungan. Secara umum lancar," ungkapnya.
Terkait situasi Wadas terakhir, Kapolda Jateng melalui Kabidhumas Kombes Pol M Iqbal Alqudusy menyatakan saat ini personil gabungan TNI-Polri dibantu perangkat desa Wadas melakukan aksi sosial dengan bagi sembako.
Tim gabungan juga melakukan upaya membangun dialog untuk menyambung kerukunan antara warga pro dan warga kontra pembebasan lahan yang akan digunakan sebagai kuari pembangunan proyek Bendungan Bener.
"Adapun kegiatan yang dilakukan saat ini bersifat rutin, yaitu untuk pemeliharaan kamtibmas. Patroli sepenuhnya dilakukan petugas polres Purworejo dan satuan TNI setempat," tambahnya.
Adapun personil gabungan yang melakukan pendampingan Tim BPN, sepenuhnya sudah ditarik setelah proses pengukuran dinyatakan selesai.
Sebagai upaya lanjutan, kata Kabidhumas, Polres Purworejo menginisiasi pembagian ratusan paket sembako pada warga. Pembagian ratusan paket sembako ini dilakukan secara berkala sejak Kamis (10/2) kemarin.
"Hari ini masuk hari kedua dan sudah dibagikan 40 paket sembako. Besok dilanjutkan lagi, patroli gabungan yang bersifat dialogis sambil membagi paket sembako pada semua warga tanpa kecuali," terangnya.
Diungkapkan Kabidhumas, ada kemajuan signifikan terkait kondisi terkini desa Wadas. Patroli kamtibmas yang dulunya tidak bisa masuk ke beberapa wilayah, secara perlahan bisa diterima.
"Pos-pos pengamanan milik warga sudah mulai sepi. Mobil patroli yang melakukan kegiatan rutin bisa memasuki daerah yang dulunya tidak bisa dimasuki karena dihadang warga," tandasnya seraya berharap progres positif ini terus berlanjut di desa Wadas.
